Mengenal Gateway, Fungsi, Jenis dan Cara Kerjanya
Gateway adalah perangkat yang digunakan untuk menghubungkan jaringan antara satu komputer dengan komputer yang lainnya, baik sesama komputer besar maupun dari komputer besar ke komputer yang kecil. Gateway dapat menghubungkan 2 jaringan menggunakan protokol atau komunikasi yang berbeda, tetapi secara bersamaan.
Salah satu fungsi gateway yang paling umum adalah sebagai akses informasi agar lebih mudah. Contoh gateway yaitu Internet Service Provider atau ISP dan router yang memiliki tugas untuk memberikan akses ke seluruh jaringan. Nah, setelah Anda cukup memahami apa itu gateway, simak juga penjelasan tentang fungsi, jenis, cara kerja dan contohnya di bawah ini.
Fungsi Gateway
Ada sejumlah fungsi gateway yang perlu Anda pahami, seperti:
1. Akses Informasi jadi Lebih Mudah
Adanya gateway akan memudahkan saat memperoleh akses untuk informasi yang mereka butuhkan. Kedua komputer dapat tersambung satu dengan lainnya dan juga bertukar data. Apabila tak ada gateway, maka kedua komputer yang memiliki protokol berbeda tidak dapat memproses pertukaran.
2. Hardware Sharing
Gateway juga berfungsi untuk hardware sharing supaya saling membagikan antara hardware. Contohnya saat memakai satu alat cetak untuk sejumlah orang di satu ruangan. Hal ini akan lebih mudah dilakukan apabila memakai sistem gateway.
3. Konversi Protokol
Gateway adalah penghubung dua komputer yang memiliki protokol berbeda, sehingga di setiap komputer dapat terhubung satu dengan lainnya dan proses pertukaran informasi pun terjadi. Di masing-masing jaringan gateway dapat dioperasikan juga untuk setiap tingkatan dengan model jaringan OSI atau Open System Interconnection.
4. Membantu Kinerja Komputasi
Gateway juga dapat menjadi seperti jaringan yang digunakan dalam mengoptimalkan performa dan stabilitas suatu komputasi perusahaan. Langkah yang bisa dilakukan adalah dengan mendistribusikan setiap tugas komputasi ke dalam unit komputer lain menggunakan jaringan yang sama saat terjadi overload.
5. Memperluas Proses Pertukaran Data/Informasi
Anda akan lebih mudah saat mengintegrasikan serta mengelola data penting yang ada dengan cara memaksimalkan fungsi gateway di perusahaan. Tentu hal ini sangat penting untuk perusahaan, terlebih lagi di setiap perusahaan akan memiliki beragam divisi yang bertugas terpisah.
Namun, jaringan gateway ini tidak dapat bekerja tanpa adanya admin yang bertugas untuk mengatur serta mengontrol keamanan data tersebut.
Nah, seperti itulah sejumlah fungsi gateway yang secara umum, sehingga perlu dipahami dengan baik.
Jenis Gateway
Umumnya gateway dibagi jadi beberapa jenis yang dibedakan sesuai dengan arah alur informasi serta datanya, seperti:
1. Cloud Storage Gateway
Cloud storage gateway merupakan server yang jadi penerjemah dari permintaan penyimpanan yang umum disebut dengan API. Jenis cloud yang dimiliki adalah Simple Object Protocol (SOAP) dan Representational State Transfer (REST).
Adanya jenis satu ini, maka integrasi penyimpanan cloud pribadi pada aplikasi difasilitasi secara mudah tanpa harus melakukan transfer aplikasi pada public cloud. Dengan cara ini, komunikasi data akan jadi lebih sederhana.
2. Network Gateway
Network gateway merupakan salah satu jenis yang paling umum yang menyediakan interface dari 2 jaringan secara berbeda yang beroperasi juga menggunakan protokol yang berbeda. Jika terdapat gateway yang disebut tanpa diikuti dengan nama jenisnya, dapat dipastikan itu network gateway.
3. VoIP Trunk Gateway
Jenis lainnya gateway adalah VoIP Trunk, yang memiliki tugas memberikan fasilitas pertukaran data dari perangkat PSTN dengan jaringan VoIP. Hal ini memungkinkan pengguna PSTN bisa terhubung dengan jaringan VoIP tanpa perlu adanya operator.
4. IoT Gateway
IoT gateway adalah penggabungan data sensor semua perangkat IoT dan kemudian melakukan proses penerjemahan 2 atau lebih protokol sebelum datanya dikirimkan ke jaringan layanan cloud. Sesuai dengan fungsinya, gateway IoT ini dapat menghubungkan perangkat jaringan cloud yang berbasis IoT dengan aplikasi dari para penggunanya secara mudah.
5. Unidirectional Gateway
Unidirectional gateway yang datanya hanya bergerak pada satu arah saja. Jenis satu ini biasanya dipakai sebagai alat untuk pengarsipan.
6. Bidirectional Gateway
Bidirectional gateway merupakan salah satu macam gateway yang memungkinkan data dapat bergerak ke dua arah secara berbeda dan itulah sebabnya jenis satu ini bisa jadi alat sinkronisasi.
Seperti itulah beberapa jenis atau macan gateway yang paling umum digunakan. Nah, gateway ini berbeda dengan router dan switch. Gateway adalah perangkat pada komputer yang berfungsi untuk menghubungkan jaringan komputer dengan jaringan komputer yang lainnya.
Router adalah perangkat keras dengan fungsi menghubungkan antar jaringan, sedangkan switch merupakan komponen jaringan komputer yang memiliki fungsi untuk menghubungkan perangkat komponen untuk melakukan pertukaran data.
Cara Kerja Gateway
Agar Anda dapat memahami cara kerja pada sebuah gateway, Anda perlu memahami juga jika semua jaringan membuat batasan komunikasi pada perangkat yang terhubung secara langsung dengan jaringan tersebut. Itulah sebabnya, apabila suatu jaringan ingin melakukan komunikasi pada perangkat yang berbeda dari luar jaringannya, perangkat tersebut membutuhkan perantara yang bernama gateway.
Cara kerjanya seperti penghubung antar jaringan. Gateway ada di titik yang paling ujung di suatu jaringan yang berguna untuk mengarahkan koneksi dari dalam maupun luar jaringan tersebut. Pada intinya gateway merupakan pintu masuk maupun keluarnya dari suatu sistem jaringan serta gateway juga dapat membawa koneksi yang masuk dari luar ke titik tujuan di jaringan tersebut.
Contohnya saat Anda akan membuka suatu website, web browser Anda akan melewati browser yang akan dapat memberikan arahan supaya paketnya sampai ke tujuan. Nah, jadi gateway adalah perangkat yang berfungsi untuk menghubungkan jaringan komputer satu dengan yang lainnya. Bagi Anda yang ingin belajar komputer jaringan bisa mengikuti kursus online yang tersedia di Coding Studio.
