Apa itu Headline? Pengertian, Cara Membuat dan Contohnya

Apa itu Headline Pengertian, Cara Membuat dan Contohnya

Headline adalah salah satu hal penting yang menentukan kesuksesan atau ketidakberhasilan suatu konten. Headline ini berfungsi sebagai pengantar singkat mengenai isi artikel. Dalam artikel ini Anda akan mempelajari tentang apa itu headline, cara membuat dan contoh dari headline.

Pengertian

Headline merupakan judul atau teks singkat yang digunakan untuk menyoroti ataupun menonjolkan suatu berita, artikel, atau konten-konten tertentu. Tujuan dari adanya headline yaitu untuk menarik perhatian dari pembaca, dengan cara mendeskripsikan secara singkat isi dari materi yang akan dijelaskan di artikel dengan tujuan mendorong minat pembaca untuk membaca artikel sampai akhir.

Dalam dunia berita dan media, headline adalah cara utama untuk memberikan ringkasan yang cepat dan menarik dari berita terkini atau artikel. Hal ini membantu pembaca agar mereka cepat memahami topik yang dibahas di berita dan dapat memutuskan dengan cepat apakah ingin membaca lebih lanjut atau tidak, hal ini dilakukan supaya tidak menghabiskan banyak waktu sang pembaca.

Pengertian Headline

Adapun dalam dunia pemasaran konten dan dunia online, headline memiliki peran penting dalam menarik perhatian customer sehingga konten tersebut banyak dilihat oleh orang. Dengan headline yang bagus akan membantu kesuksesan dalam pemasaran konten sehingga audiensnya bisa lebih luas.

Kebanyakan pembaca lebih mudah mengingat headline dari suatu konten atau artikel daripada isi yang disampaikan dari konten tersebut, karena dampak dari headline yang bagus akan cepat membekas di ingatan pembaca.

Dalam berbagai jenis media, seperti surat kabar, majalah, situs web berita, blog, dan platform media sosial, headline adalah elemen kunci dalam menarik perhatian pembaca dan menentukan apakah suatu konten akan dibaca atau tidak. Oleh karena itu, penulisan headline yang efektif merupakan keterampilan penting dalam dunia jurnalisme dan pemasaran konten.

Cara Membuat Headline

Cara Membuat

Untuk membuat headline yang menarik, diperlukan beberapa persyaratan yang perlu dilakukan, berikut adalah cara membuat headline:

Baca Juga:  Planning Adalah: Pengertian, Manfaat, Jenis, dan Cara Membuatnya

Buat Tujuan

Hal yang utama adalah menentukan tujuan dalam membuat headline. Hal ini seperti apakah headline ini bertujuan untuk memberi informasi, menghibur, menginspirasi atau mempromosikan sesuatu? Karena setiap tujuan akan mempunyai hasil headline yang berbeda. Contoh jika tujuan dari konten tersebut adalah promosi, maka headline yang dibuat adalah tentang promosi tersebut, jangan sampai malah hanya memberi informasi.

Pahami Audiens

Anda juga perlu memahami audiens dari headline, karena ada audiens yang datang hanya untuk mencari informasi, ada yang untuk hiburan, dan ada yang untuk mencari solusi dari permasalahan mereka. Bahkan di dunia marketing, sangat penting untuk memahami audiens, apakah audiens yang mau dituju itu anak-anak, laki-laki, atau yang lainnya.

Gunakan Kata Kunci

Jika membuat headline untuk artikel atau untuk konten online di social media. Penting untuk menggunakan kata kunci yang relevan di headline agar konten yang Anda buat bisa muncul dalam pencarian pengguna. 

Buat Headline Sesingkat Mungkin

Headline yang bagus adalah headline yang singkat dan langsung ke inti. Hal ini dilakukan agar pembaca tidak kehilangan minat terhadap konten yang Anda buat.

Menggunakan Bahasa yang Jelas

Dalam Headline jangan sampai menggunakan bahasa yang hanya diketahui oleh sebagian orang, seperti menggunakan bahasa daerah-daerah tertentu padahal pasar dari headline yang dituju seluruh Indonesia, hal ini membuat orang dari daerah lain tidak paham akan headline tersebut.

Tunjukan Sesuatu yang Bermanfaat

Tunjukkan sesuatu yang bermanfaat di dalam headline, seperti halnya di pemasaran, headline yang menunjukkan manfaat akan membuat orang untuk membaca lebih lanjut, seperti iklan parfum yang mengatakan bahwa menggunakan parfum ini membuat wanita menjadi suka dan lain sebagainya.

Periksa Tata Bahasa

Pastikan headline yang dibuat tidak ada kesalahan dari salah tulis ejaan, salah tulis tanda baca, atau jika dalam bahasa Inggris pastikan grammarnya tidak berantakan. Jika suatu headline tata bahasanya kacau, maka pembaca akan merasa isi dari konten tersebut tidak berguna.

Buat Judul yang Akurat

Pastikan headline yang Anda buat itu akurat, jangan sampai headline membahas tentang topik A tetapi isinya malah membahas topik B. Contoh headline beritanya “Pernyataan Presiden Joko Widodo terhadap Konflik di Palestina” tetapi isi berita malah membahas hal-hal yang terjadi di Palestina saja, tetapi tidak ada pernyataan Pak Presiden sama sekali di berita tersebut.

Baca Juga:  Executive Summary: Pengertian, Manfaat dan Cara Membuatnya

Untuk belajar cara membuat headline yang baik terutama dalam marketing maka Anda bisa check di Coding Studio. Anda akan diberi pemahaman dan keterampilan secara mendetail tentang pemasaran produk dan layanan secara online agar Anda siap menjadi seorang digital marketer.

Contoh Headline

Contoh

Berikut adalah beberapa contoh headline dari berbagai tipe konten:

Headline untuk Berita:

  • Pernyataan Presiden RI Terkait Konflik di Palestina.
  • Harga Saham Turun Akibat Polemik Pemilu.
  • Pengedar Narkoba Ditangkap Saat Sedang Berpesta.
  • Persyaratan Baru untuk Pergi Haji.
  • Hasil Premier League Minggu Ini.

Headline untuk Artikel:

  • 7 Tips Hidup Sehat.
  • Manfaat Mempunyai Hidup yang Sehat.
  • AI: Manfaat dan Bahaya yang Menanti.
  • Kesalahpahaman Tentang Self-Love.
  • Cara Menabung yang Benar agar Tidak Terkena Inflasi.

Headline untuk Pemasaran:

  • Diskon Cantik 30% di Hari Cantik
  • Pelajari Cara Membuat Artikel Menarik untuk Dibaca
  • Nutrisi Terbaik untuk Kesehatan Tubuh Anda
  • Temukan Rasa Padang Sesungguhnya di Restoran Ini.
  • Wangi Terbaik untuk Pria Sejati.

Setelah melihat beberapa contoh dari headline di atas, maka bisa diketahui bahwa headline itu sangat penting dalam sebuah konten. Mengingat headline adalah hal pertama yang dibaca oleh pembaca pertama kali ketika melihat suatu konten atau artikel.

Related Articles