Integer Adalah Salah Satu Tipe Data Pemrograman!

Integer atau yang sering disebut dengan singkatan Int merupakan salah satu tipe data yang digunakan dalam membuat pemrograman komputer.

Dalam bahasa Indonesia, Integer adalah bilangan bulat yaitu bilangan yang tak mempunyai pecahan atau koma di dalamnya. Fungsi umum dari data integer banyak digunakan untuk memberikan batasan nilai yang bisa dimasukkan ke sebuah variable tertentu.

Jenis Integer Dalam Bahasa Pemrograman

Data integer dikenal sebagai tipe data yang memuat bilangan bulat dengan nilai yang positif maupun negative dengan menggunakan range secara khusus. Maka bisa dikatakan bahwa di dalam data integer tak akan ditemukan adanya bilangan ataupun huruf desimal.

Untuk itulah dalam mata pelajaran matematika Anda akan menemukan nilai dari data Integer adalah bilangan bulat yang direpresentasikan pada cara menyimpan nilai tersebut dalam sebuah memori penyimpanan data komputer.

Menurut jenisnya, data Integer terbagi menjadi dua kelompok sebagai berikut :

Kelompok data bertanda (signed) yang menjabarkan nilai bilangan bulat negative seperti -1, -8, -10 dam seterusnya

Kelompok data tidak bertanda (unsigned) yang menjabarkan nilai bilangan bulat positif seperti 1, 8, 10 dan seterusnya

Seorang programmer komputer memiliki beragam pertimbangan untuk memutuskan menggunakan data Integer. Berikut beberapa pertimbangan yang dimilikinya :

Faktor angka yang memiliki nilai paling besar dan paling kecil yang bisa disimpan dalam variable

Faktor apakah variable bisa menangani penyimpanan negative dan positif atau hanya positif saja (unsigned)?

Faktor jumlah memori penyimpanan yang bisa dipakai oleh variable yang digunakan

Ada beberapa jenis nama data Integer yang digunakan dalam bahasa pemrograman, yaitu :

1. Bahasa Pascal

Data Integer dalam bahasa Pascal diketahui bisa memuat data hingga 16-bit. Selain data integer, dalam bahasa Pascal juga dikenal adanya tipe data pemrograman yang lainnya. Diantaranya adalah sebagai berikut :

1). Tipe data Pointer

Jenis tipe data yang di dalamnya berisi alamat memori dari sebuah variable yang digunakan. Data pointer akan digunakan saat programmer mempelajari struktur data dan dipakai untuk memanipulasi variable langsung dari memori penyimpanan komputer.

2). Tipe data Structured Pascal

Jenis data pemrograman yang digunakan dengan data yang lebih terstruktur. Adapun yang termasuk ke dalam tipe data ini diantaranya adalah tipe data String, Array, Set, File dan Record.

3). Tipe data Bentukan Pascal

Adalah jenis tipe data yang merupakan tipe data bentukan atau yang lebih dikenal dengan sebutan tipe data non standar. Untuk jenis tipe data yang satu ini terdiri dari dua macam yaitu tipe data enumerated dan subrange.

4). Tipe data standar Pascal

Dikenal juga sebagai jenis tipe data sederhana yang terdiri dari 4 tipe data meliputi tipe data Real, tipe data Character, tipe data Boolean dan tipe data Integer.

2. Bahasa PHP

Kemudian jenis data Integer dalam bahasa pemrograman yang berikutnya adalah bahasa PHP. Biasanya dipakai untuk menulis data bilangan bulat baik berbentuk positif maupun negative. Khusus untuk jenis bahasa pemrograman ini, data Integer juga bisa dipadukan dengan sistem operasi hitung matematika seperti misalnya penjumlahan, pengurangan, pembagian hingga perkalian.

3. Bahasa C

Tipe data Integer standar yang dipakai dalam jenis bahasa C adalah tipe data Int. Untuk jangkauan dan ukuran yang dimiliki dari data bahasa C ditentukan oleh komputer dan kompilator yang digunakan. Dalam bahasa C, tipe data ini akan dibagi menjadi 4 macam yang masing-masing mempunyai karakteristik yang khas.

1). Short

Tipe data Short biasanya dipakai untuk proses pemrograman yang dilakukan pada perangkat komputer dengan kapasitas 16-bit. Jenis komputer tersebut memang sudah cukup jarang tersedia sehingga kurang popular untuk digunakan pada saat ini.

2). Int

Tipe data Integer yang paling popular untuk digunakan karena memiliki fungsi untuk menjabarkan data berupa angka yang ada di dalam pemrograman. Tipe Int ini juga diklaim jauh lebih efektif dan efisien penggunaannya dibandingkan penggunaan tipe data pemrograman Integer lainnya.

3). Long

Tipe data Integer yang berikutnya adalah tipe data Long yang mana dipakai untuk menjabarkan nilai data yang dipakai lebih dari kapasitas range tipe Int, Short ataupun Byte. Hal tersebut disebabkan tipe data Long memiliki range yang paling luas dibandingkan tipe data yang lainnya.

4). Byte

Dan tipe data Integer yang terakhir adalah tipe data Byte yang digunakan oleh seorang programmer yang bekerja untuk mengolah data stream pada sebuah file atau jaringan. Kegunaan dari data ini adalah untuk melakukan proses pemrograman yang dibutuhkan seperti membaca atau menulis data.

Selain itu, data tipe ini juga banyak digunakan oleh kalangan programmer untuk memanfaatkan data biner yang tidak sesuai daya dukungnya oleh tipe data lainnya khususnya pada bahasa pemrograman Java.

4. Bahasa C#

Dalam bahasa pemrograman C# akan ditemukan adanya variasi dari beberapa data tipe Integer adalah sebagai berikut :

1). Byte

Adalah tipe data Integer yang berisi bilangan bulat yang tak bertanda (unsigned Integer) dengan ukuran 8 bit

2). Short

Menjadi tipe data Integer yang berisi bilangan bulat bertanda (signed) dengan ukuran 16 bit

3). Ushort

Tipe data Integer yang berisi bilangan bulat tak bertanda dengan ukuran 16 bit

4) Int

Tipe data integer dengan bilangan bulat bertanda dengan ukuran 32 bit

5). Sbyte

Tipe data Integer dengan bilangan bulat bertanda yang memiliki ukuran 8 bit

6). Uint

Tipe data Integer yang berisi bilangan bulat tak bertanda yang memiliki ukuran 32 bit

7). Ulong

Tipe data Integer yang berisi bilangan bulat tak bertanda yang memiliki ukuran 64 bit

Cara Menggunakan Data Integer

Setelah mengetahui apa saja jenis data integer, berikutnya adalah penting untuk mengetahui bagaimana cara menggunakan data integer sesuai kebutuhan. Berikut langkah-langkah yang bisa Anda lakukan untuk menggunakan data Integer :

Lakukan cara untuk menjabarkan variable yang memiliki tipe data Integer. Untuk melakukannya Anda bisa menggunakan cara berikut ini :

int x;

Dalam cara di atas, variable x dijabarkan sebagai data integer. Maka variable tersebut bisa diisi dengan nilai Integer sebagai berikut ini :

x = 10;

Setelah variable yang ada dijabarkan dan diisi dengan nilai data yang tersedia, kemudian Anda bisa menerapkan operasi hitung matematika seperti misalnya penjumlahan, pengurangan, perkalian dan pembagian dengan menggunakan variable yang tersedia. Berikut adalah contohnya :

int a = 5, int b = 3, int c = a+b; hasilnya adalah 8

Sekian ulasan tentang tipe data integer yaitu tipe data pemrograman yang popular digunakan untuk menyimpan data dalam bentuk bilangan bulat. Setelah memahami apa saja jenis tipe data Integer, hal yang selanjutnya harus dipelajari adalah dengan memahami apa yang disebut dengan variable dalam proses pemrograman. Tujuannya untuk bisa menuliskan tipe data Integer dengan baik dan benar karena kedua hal tersebut memiliki kaitan yang erat.

Dalam sebuah kegiatan pemrograman, fungsi tipe data Integer banyak digunakan untuk menghitung jumlah data, nilai indeks dan lain sebagainya. Tipe data Integer juga banyak digunakan karena memiliki banyak keunggulan seperti bisa membuat pengolahan data bilangan bulat berlangsung lebih cepat dan efisien serta lebih mudah dipahami sekaligus digunakan oleh kalangan programmer pemula sekalipun.

Dari pembahasan yang disebutkan di atas, kiranya bisa dipahami bahwa tipe data Integer adalah jenis tipe data penting perannya dalam proses pemrograman. Jika Anda ingin mempelajari lebih lanjut tentang tipe data yang digunakan dalam pemrograman secara lengkap beserta cara penulisannya dalam setiap bahasa pemrograman disarankan untuk ikut kursus Coding Studio. Sebuah kursus IT yang diselenggarakan secara online khusus untuk Anda yang memiliki antusias tinggi untuk belajar seputar IT secara professional.