Di era teknologi yang semakin berkembang, hashtag adalah salah satu fenomena yang mungkin sering Anda jumpai saat sedang berselancar di dunia maya, khususnya di media sosial. Hashtag yang biasa disimbolkan dengan tanda pagar atau tagar (#) merupakan salah satu cara yang umum dilakukan untuk mencari informasi atau tren yang sedang berkembang saat ini.
Bisa dikatakan kehadiran hashtag menjadi salah satu bentuk evolusi dalam berinteraksi di media sosial bagi semua pengguna internet. Dalam pembahasan kali ini akan dibahas pengertian, manfaat, cara kerja serta beberapa contoh dari hashtag yang perlu untuk Anda ketahui lebih lanjut, terutama bagi Anda yang masih awam dengan istilah tersebut.
Pengertian Dari Hashtag
Jadi, apa itu hashtag? Bila dilihat dari definisinya, pengertian hashtag ialah penggunaan tagar (#) dalam sebuah kata atau karakter tanpa adanya spasi di berbagai media sosial maupun platform digital. Biasanya penggunaan simbol tagar ini dimaksudkan untuk mencari topik, informasi hingga konten berdasarkan kata maupun karakter yang terkandung dalam hashtag tersebut.
Sebagai contohnya, misalnya Anda ingin mencari destinasi wisata yang ada di Semarang, Anda bisa menggunakan hashtag #DestinasiWisataSemarang untuk mencari informasi dari topik tersebut. Penggunaan tagar sendiri cukup praktis, sebab topik atau konten yang Anda cara melalui hashtag akan dikategorikan sesuai dengan kata atau karakter yang Anda gunakan dalam hashtag.
Sebenarnya, siapa yang mempelopori adanya hashtag? Sosok pertama yang mengembangkan hashtag adalah seorang web marketing specialist Twitter (saat ini berganti nama menjadi X) yang bernama Chris Messina pada tahun 2007 silam. Awalnya tagar hanya muncul di media sosial Twitter (X), namun seiring berjalannya waktu, hashtag juga mulai digunakan di berbagai platform media sosial lainnya.
Manfaat Utama Hashtag
Keberadaan hashtag diketahui memberikan berbagai manfaat bagi pengguna media sosial. Beberapa manfaat hashtag antara lain adalah sebagai berikut.
1. Membuat visibilitas konten yang Anda buat meningkat
Jika Anda membuat sebuah konten dengan mencantumkan hashtag sesuai dengan konten yang Anda buat, secara tidak langsung Anda juga ikut berinteraksi pada topik tersebut. Penggunaan hashtag yang sesuai juga membuat visibilitas konten Anda meningkat dan dapat dijangkau oleh para audiens yang lainnya.
2. Ikut berpartisipasi dalam sebuah peristiwa sosial maupun tren yang sedang berkembang
Penggunaan hashtag terkadang juga berkaitan dengan sebuah peristiwa sosial maupun tren yang sedang viral saat itu. Dengan menggunakan hashtag, secara tidak langsung Anda turut berpartisipasi dalam sebuah peristiwa sosial atau tren yang sedang berkembang.
3. Media iklan, pemasaran dan promosi
Bagi Anda yang memiliki usaha dan bisnis, hashtag adalah salah satu cara yang bisa Anda manfaatkan sebagai media untuk mengiklankan, memasarkan hingga mempromosikan produk atau layanan yang Anda tawarkan dalam bisnis Anda. Dengan kampanye unik yang Anda lakukan via hashtag diharapkan banyak audiens tertarik dengan produk maupun layanan yang Anda tawarkan.
Cara Kerja Dari Hashtag
Dalam media sosial, cara kerja hashtag memiliki dampak serta pengaruh yang terbilang cukup besar, terutama dalam hal visibilitas maupun keterlibatan Anda dalam sebuah konten yang sedang berkembang. Adapun beberapa cara kerja dari hashtag adalah sebagai berikut.
1. Mencari konten dengan mudah
Hashtag memiliki cara kerja untuk mencari konten dan topik dengan lebih mudah. Cukup dengan mengetikkan tagar (#) disertai topik atau konten yang hendak Anda cari, Anda dapat menemukan konten dengan sangat mudah.
2. Mengkategorisasi konten
Cara kerja dari hashtag yang selanjutnya adalah mengkategorisasikan berbagai konten atau topik. Dengan topik dan konten yang terorganisir dan terkategorisasi dengan tepat, hal ini memudahkan pencarian bagi para audiens.
Cara Mudah Membuat Hashtag
Secara umum membuat hashtag sebenarnya merupakan sebuah hal yang cukup mudah untuk dilakukan. Langkah pertama yang perlu Anda lakukan pada cara membuat hashtag ialah mengawalinya dengan simbol tagar (#) laku tentukan kata atau topik yang Anda inginkan. Pastikan jika Anda tidak menggunakan spasi ataupun karakter spesial seperti “@”, “%” dan karakter spesial lainnya.
Selain itu, untuk memudahkan Anda dan para audiens dalam membaca, jika hashtag Anda terdiri dari 2 kata atau lebih, Anda bisa menggunakan huruf kapital di setiap kata yang Anda cantumkan. Meskipun demikian, hal ini tidak berpengaruh pada hashtag, hanya saja akan meningkatkan keterbacaan hashtag.
Beberapa Contoh Dalam Menggunakan Hashtag
Di berbagai platform media sosial, penggunaan hashtag sudah menjadi hal yang umum. Berikut di bawah ini beberapa contoh penggunaan hashtag yang cukup populer.
1. #TGIF
Hashtag #TGIF merupakan salah satu hashtag yang cukup populer, apalagi jika Anda merupakan pengguna media sosial Instagram. Secara harfiah hashtag ini merupakan singkatan dari Thanks God It’s Friday. Pada intinya hashtag ini merupakan wujud syukur karena hari Jumat telah tiba yang artinya akhir pekan akan segera tiba.
2. #OOTD
Berikutnya ada #OOTD yang merupakan singkatan dari Outfit of The Day. Hashtag ini kerap digunakan bersamaan ketika Anda memposting konten foto atau gambar dengan outfit yang Anda gunakan pada hari tersebut. Selain berguna untuk menunjukkan penampilan Anda di hari itu, hashtag ini juga bisa menjadi sumber inspirasi fashion untuk audiens lainnya.
Pada kesimpulannya, hashtag adalah salah satu bentuk perubahan dalam berinteraksi dan berkomunikasi di media sosial. Melalui hashtag, Anda bisa memperoleh berbagai informasi hingga ikut berpartisipasi dalam tren, challenge atau peristiwa yang sedang terjadi saat itu. Nah, bagi Anda yang ingin menguasai skill dalam bidang digital marketing, mengikuti kursus IT online melalui Coding Studio.