Brand Guidelines: Pengertian, Fungsi dan Contohnya

Brand Guidelines Pengertian, Fungsi dan Contohnya

Saat sebuah brand mempunyai brand guidelines maka akan lebih mudah untuk menentukan seperti apa tampilan dari logo, iklan, konten blog dan media sosialnya. Keberadaan brand guidelines adalah satu elemen penting yang bisa dipakai oleh seluruh tim bisnis saat akan merepresentasikan sebuah brand. Selain itu, juga bisa memberikan bantuan pada para pengembang website, tim konten, desainer grafis dan marketer untuk tetap memiliki satu pedoman yang sama.

Pengertian Brand Guidelines

Brand guidelines akan membantu Anda selaku pebisnis untuk lebih konsisten saat melakukan branding produk yang menjadikannya tak kalah penting dari sebuah brand identity. Brand guidelines adalah sebuah standar dan aturan yang dipakai oleh perusahaan untuk menjaga konsistensi brand bisnis mereka di seluruh saluran pemasaran. Di dalamnya berisi semua detail terperinci tentang visual, tone dan pesan yang ingin disampaikan oleh brand sebuah produk.

Pengertian Brand Guidelines

Fungsi dari Brand Guidelines

Secara umum, pengertian brand guidelines memiliki fungsi menjadi sebuah referensi yang dipakai untuk menjaga tampilan brand sehingga terlihat konsisten di mata konsumen. Ada beberapa fungsi brand guidelines lainnya, yaitu:

Fungsi dari Brand Guidelines

Agar brand lebih mudah untuk diingat

Penggunaan brand guidelines juga bisa dipakai untuk meningkatkan brand awareness dengan cara membuat sebuah logo brand. Aturan pembuatan logo yang diatur dalam brand guide adalah agar logo yang dibuat sesuai dengan identitas, visi dan misi yang dimiliki perusahaan.

Untuk menentukan standar bisnis

Pembuatan brand guidelines digunakan sebagai satu standar dalam sebuah tim perusahaan agar pembuatan karya yang dihasilkan sesuai dengan aturan yang ditetapkan perusahaan.

Baca Juga:  Pelatihan Digital Marketing Academy

Memudahkan manajemen brand

Adanya brand guidelines akan membantu tim bisnis untuk melakukan manajemen merek dengan mengatur semua aspek yang berhubungan dari identitas brand dalam satu dokumen. Dengan begitu bisa dipastikan semua yang terlibat dalam tim bisnis dari mulai karyawan hingga pihak ketiga sudah memahami pedoman dan aturan merek dengan benar.

 Proses desain lebih efisien waktu

Adanya brand guidelines juga bisa mempercepat proses desain yang dilakukan sesuai dengan pedoman dan aturan yang telah ditetapkan.

Meningkatkan kredibilitas bisnis

Brand guidelines juga bisa membantu meningkatkan kredibilitas brand di mata konsumen. Brand yang terlihat memiliki konsistensi yang bagus dan memperlihatkan kesan profesionalisme akan sangat membantu membangun adanya kepercayaan dari konsumen.

Elemen dari Brand Guidelines

Sebelum membuat brand guidelines, pastikan untuk memperhatikan 7 Elemen Brand Guidelines yang perlu dipertimbangkan, yaitu:

Tata huruf

Elemen brand guidelines harus berisi tentang panduan tata huruf yang harus digunakan pada semua media dan platform. Termasuk di antaranya untuk ukuran font, huruf dan penggunaan huruf tebal atau miring.

Elemen berikutnya adalah tentang aturan penggunaan logo beserta variannya dalam berbagai media dan platform.

Palet warna

Di dalam brand guidelines harus berisi daftar lengkap jenis warna yang boleh digunakan dan bagaimana cara menggunakannya.

Gaya komunikasi

Brand guidelines juga harus memuat tentang panduan tentang gaya komunikasi merek dengan konsumen yang harus diikuti dalam semua platform dan media.

Pencitraan

Di dalam brand guidelines harus berisi tentang pedoman yang meliputi gambar, foto, gaya dan tema yang bisa digunakan di berbagai platform serta media.

Social media style

Brand guidelines juga memuat tentang panduan untuk menggunakan tata letak profil, penggunaan foto dan logo, serta gaya komunikasi yang harus diikuti.

Brand stationery

Elemen di mana brand guidelines adalah mencantumkan panduan mengenai tata letak, palet warna dan gaya komunikasi yang harus dipakai pada semua bahan kantor brand seperti kop surat, kartu nama, amplop dan lainnya.

Contoh dan Cara Membuat Brand Guidelines

Contoh dan Cara Membuat Brand Guidelines

Salah satu contoh brand guidelines yang bagus dan melekat di hati konsumen adalah milik Spotify. Di mana brand guidelines dari Spotify memiliki kesan sederhana dengan warna hijau namun lebih dari sekedar lingkaran berbentuk limau berwarna hijau.

Baca Juga:  User Interface Adalah? Pengertian, Manfaat, dan Contohnya

Spotify menggunakan palet warna yang terdiri dari 3 kode warna, sedangkan untuk pedoman branding produk perusahaan ini lebih berfokus pada penggunaan variasi pada logo.

Untuk membuat brand guidelines, bisa dilakukan beberapa cara membuat brand guidelines yang mudah diingat oleh konsumen, yaitu:

Dapatkan ide dan inspirasi

Anda bisa mengamati dan menganalisis strategi branding yang sukses dari sebuah perusahaan, lihat aspek apa saja yang bisa dicontoh untuk dikembangkan lebih lanjut. Setelah diperoleh ide dan inspirasi yang tepat, sesuaikan dengan brand identitas dari perusahaan sehingga konsistensi brand terjaga dengan baik.

Tentukan elemen penting yang dibutuhkan

Setiap perusahaan pastinya memiliki brand guidelines yang memuat panduan lengkap tentang desain logo, ilustrasi, tipografi hingga tone yang digunakan dalam bahasa komunikasi brand. Sesuaikan jenis elemen yang akan dicantumkan dengan kebutuhan brand bisnis sehingga konsistensi terjaga dengan baik.

Buat pedoman khusus untuk setiap produk brand

Pastikan untuk membuatkan pedoman khusus untuk setiap produk yang ada di dalam brand bisnis Anda. Setiap produk harus memiliki pedoman tersendiri sehingga kualitasnya bisa tetap terjaga secara konsisten.

Membuat outline dari brand guidelines

Kemudian langkah yang terakhir adalah untuk membuat outline dari brand guidelines yang akan dibuat. Misalnya dengan menuliskan apa saja visi, misi dan nilai yang ada dari sebuah brand. Pastikan untuk membuat outline dari setiap elemen brand guidelines sehingga semua karyawan bisa paham dan mengerti dengan benar.

Itulah beberapa hal tentang brand guidelines adalah pedoman khusus yang harus ada dari setiap produk bisnis. Anda juga bisa mempelajari bagaimana cara membuat brand guidelines yang benar dengan mendaftar kursus IT online di Coding Studio. Dapatkan pembelajaran dengan kualitas terbaik dari para pelatih andal yang tergabung di Coding Studio sekarang juga.

Related Articles