XAMPP adalah Software Web Server, Fungsi dan Cara Penggunaannya

XAMPP adalah sebuah software gratisan yang menggunakan sistem open source, yang bisa diinstall pada berbagai platform seperti Linux, Windows maupun OS X. 

XAMPP ini juga dikenal sebagai web server yang beroperasi dengan cara berdiri sendiri dikarenakan di dalamnya terdapat banyak puluhan bahasa pemrograman, paket modul hingga jenis komponen lainnya. Apa itu XAMPP? merupakan jenis software yang dikembangkan oleh tim Apache Friend pada tahun 2002 serta bisa diakses gratis dengan menggunakan label General Public License (GNU).

Pengertian XAMPP

Pengertian XAMPP dikenal sebagai web server localhost yang bisa dipakai secara offline atau tanpa akses internet dan bisa berdiri sendiri sehingga memberikan kemudahan pada pengguna untuk mengedit, mendesain dan melakukan pengembangan sesuai kebutuhan. Web server ini juga sangat cocok untuk dipakai pada tahap upgrading yang berbasis website maupun yang melakukan proses pengembangan aplikasi.

Awal mula digunakannya XAMPP adalah bermula di tahun 2002, dimana pada saat itu ada developer yang bernama Kay Vogelgesang dan Kai ‘Oswald’ Seidler yang memiliki rencana untuk mempromosikan Apache Web Server sehingga bisa digunakan lebih banyak orang. Kemudian mereka mendirikan sebuah proyek non-profit menggunakan nama Apache Friends yang selanjutnya berhasil menciptakan software XAMPP dan dirilis pada tanggal 4 September 2002 yang tercatat dalam Sejarah XAMPP. 

Banyak yang mengartikan XAMPP adalah software web server lokal yang digunakan untuk membangun aplikasi, website hingga database secara offline, terutama jika perangkat yang digunakan adalah computer. Maksud dari penggunaan software ini adalah untuk memastikan semua prosesnya berjalan lancar, barulah kemudian dilakukan upload pada aplikasi, website maupun database ke server yang digunakan. 

Lalu sebenarnya apa kepanjangan dari XAMPP? Terdiri dari singkatan lima komponen utama yang ada di dalamnya yaitu:

X – Cross Platform, yang menjadi tanda bahwa XAMPP merupakan sebuah aplikasi Cross platform yang bisa digunakan untuk semua jenis sistem operasi

A – Apache , yaitu sebuah software yang bertugas untuk mengatur proses transfer data yang dilakukan antara website dengan pengunjung

M – MariaDB, adalah sebuah software yang berfungsi untuk melakukan pengelolaan database beserta semua data yang ada di dalamnya

P – PHP adalah sebuah bahasa pemrograman yang digunakan untuk membangun web app atau situs website dari sisi back end

P – Perl adalah sebuah contoh bahasa pemrograman yang digunakan untuk kebutuhan pemrograman atau pengembangan yang lebih kompleks

Fungsi XAMPP

XAMPP memiliki banyak sekali fungsi dalam penggunaannya, diantaranya adalah sebagai berikut:

1. Menjalankan framework PHP secara offline

Fungsi yang pertama XAMPP adalah untuk memudahkan programmer dalam mengembangkan tampilan web yang dikelolanya. Seperti untuk menginstall dan mengoperasikan Laravell pada localhost secara offline akan memudahkan programmer untuk bisa mengedit kode dengan cepat. 

2. Memudahkan proses instal WordPress secara offline

Fungsi XAMPP adalah untuk memudahkan proses install dan dalam menjalankan WordPress pada web server localhost jika menggunakan XAMPP. Dimana diketahui WordPress adalah sebuah CMS yang memiliki pengguna terbanyak di dunia yang bisa diunduh dengan menggunakan beragam plugin dan tema secara gratis tanpa biaya. 

3. Konfigurasi pengaturan database PhpMyAdmin

Memiliki fungsi menjadi aplikasi yang bisa membantu pengaturan database pada PhpMyAdmin tanpa harus menggunakan koneksi atau akses internet. Sehingga tak perlu khawatir jika selama prosedur dilakukan terjadi kendala atau masalah seperti error yang disebabkan faktor dari akses internet yang digunakan. 

4. Untuk menguji fitur dan mengakses web tanpa koneksi internet

Fungsi yang berikutnya XAMPP adalah untuk melakukan pengujian pada fitur sekaligus menampilkan konten yang tersaji di dalam web tanpa harus menggunakan akses internet. Cara untuk melakukannya sangat mudah, yaitu hanya dengan mengakses XAMPP control panel lalu proses uji fitur sudah bisa dilakukan dengan mudah dan cepat. 

Sebelum kita mempelajari bagaimana cara menggunakan software XAMPP, penting untuk mengetahui apa saja bagian penting XAMPP yang ada di dalam software XAMPP adalah sebagai berikut:

• HTDOcs adalah sebuah komponen XAMPP yang memiliki bentuk folder umum dan memiliki kegunaan untuk menyimpan folder dan file yang akan ditampilkan browser
• Netstat yaitu menu yang digunakan untuk memastikan port yang dipakai oleh XAMPP sudah digunakan oleh aplikasi lain atau belum
• Config adalah menu yang dipakai untuk melakukan konfigurasi dasar pada penggunaan XAMPP
• Control panel adalah sebuah layanan yang digunakan untuk membantu pengelolaan XAMPP
• PhpMyAdmin adalah bagian XAMPP yang berguna untuk membantu pengelolaan database melalui browser

Cara Install dan Menggunakan XAMPP

Jika Anda ingin menggunakan XAMPP maka terlebih dahulu harus mengunduh dan melakukan cara menginstal XAMPP di dalam perangkat gadget yang digunakan. Berikut langkah yang bisa Anda lakukan:

1. Siapkan file XAMPP terlebih dahulu dengan mengunduhnya melalui situs Apache dan bisa dilakukan secara gratis tanpa biaya lisensi

2. Setelah file terunduh dan siap untuk digunakan, pastikan untuk menyiapkan ruang atau space pada harddisk pada perangkat yang digunakan setidaknya sebesar 1GB untuk menyimpan teks, gambar, video dan dokumen pada website

3. Kemudian jalankan file XAMPP yang sudah diunduh untuk dipersiapkan proses instalasinya

4. Tunggu hingga muncul jendela baru yang menandakan proses instalasi dimulai. Pada tahapan ini, Anda akan diminta untuk memilih jenis bahasa yang akan digunakan yaitu bahasa Indonesia atau bahasa Inggris kemudian klik Next

5. Selanjutnya terdapat opsi menu komponen yang akan digunakan. Untuk standar server web dengan basis CMS WordPress bisa menggunakan Apache, MySQL dan FileZilla FTP Server. Sedangkan untuk bahasa pemrograman bisa memilih salah satu seperti Perl, PhpMyAdmin dan PHP lalu klik menu Next untuk melanjutkan proses instalasi.

6. Langkah berikutnya akan diminta untuk memilih lokasi file XAMPP yang akan diinstal pada perangkat, Anda bisa menggunakan peraturan default lalu klik Next untuk melanjutkan instalasi

7. Tunggu hingga proses instalasi XAMPP selesai dilakukan yang ditandai dengan tampilan bar progress berubah warna menjadi warna hijau secara keseluruhan

8. Kini Anda sudah bisa menjalankan program XAMPP pada perangkat yang digunakan untuk cara membuat database di XAMPP dengan localhost secara offline

Setelah program XAMPP sudah terinstall kemudian Anda bisa membuka dan melihat database di XAMPP. Untuk bisa membukanya, pastikan terlebih dahulu XAMPP sudah terinstal dengan baik kemudian buka aplikasi dan aktifkan module Apache dan MySQLnya. Tanda dimana kedua module tersebut sudah aktif adalah dengan melihat adanya warna hijau pada kedua module yang dimaksud. 

Baca Juga : Cara Membuat Database MySQL

Jika kedua module sudah aktif, Anda bisa masuk ke bagian database MySQL dengan menggunakan perintah melalui CMD. Buka aplikasi Command Prompt lalu ketikkan instruksi cd c:\XAMPP\mysql\bin kemudian klik tombol Enter. Lalu ketikkan perintah mysql -u root.

Setelah itu Anda sudah selesai melakukan cara melihat database di XAMPP dengan menggunakan perintah tersebut. Sekian penjelasan singkat tentang XAMPP adalah software web server local host lengkap dengan fungsi dan cara instalasinya.

Jika Anda masih berminat untuk mempelajari program XAMPP secara lengkap beserta tutorial lainnya, yuk segera daftar kursus IT online Coding Studio yang siap memberikan pembelajaran secara lengkap. Dapatkan pembelajaran seputar IT secara lengkap untuk memaksimalkan kontribusi Anda dalam industri bidang IT.