Di era teknologi digital marketing mempunyai peranan yang besar di dalam dunia bisnis. Bahkan perkembangan teknologi yang kian pesat mempermudah proses tersebut dan call to action adalah teknik yang kerap digunakan dalam digital marketing.
Untuk lebih jelasnya mengenai call to action (CTA) mulai dari pengertian, fungsi, hingga contohnya, bisa simak informasi berikut ini.
Pengertian Call To Action (CTA)
Apa itu call to action? CTA merupakan istilah di dunia marketing dan digunakan untuk menggambarkan langkah-langkah yang marketer inginkan akan ambil oleh pelanggannya. Jadi call to action adalah tulisan, gambar, maupun ucapan.
Hal itu diperoleh melalui membaca artikel, memakai jasa yang ditawarkan, membeli sesuatu, ataupun berlangganan newsletter blog sebuah website. Umumnya CTA mempunyai link khusus dan mengarahkan para pengunjung ke halaman tersebut.
Fungsi Call To Action (CTA)
Dalam dunia marketing, fungsi call to action sangatlah beragam dan diantaranya sebagai berikut.
1. Meningkatkan Konversi
CTA bisa meningkatkan konversi yang mana memudahkan audiens yang sedang membaca konten kalian mengetahui informasi singkat yang dapat membawa audiens melakukan pembelian.
2. Meningkatkan Leads
Kalian perlu menetapkan target audiens kemudian melakukan promosi dengan cara menggabungkan CTA dan informasi promo. Hal tersebut bisa meningkatkan prospek penjualan.
3. Membuat Daftar Kontak Email
CTA tidak selalu berkaitan dengan pembelian namun CTA bisa dimanfaatkan untuk membuat daftar kontak email. Contohnya yakni membuat konten ataupun artikel menarik lalu tambahkan CTA pada bagian akhirnya guna mengajak audiens untuk menjadi subscriber blog.
Sehingga audiens akan memperoleh artikel terbaru dari blog kalian secara berkala. Pakailah teknik copywriting yang bagus untuk membuat CTA supaya pembaca artikel ataupun konten merasa tertarik mengklik tombol CTA yang dibuat.
4. Evaluasi
CTA bisa digunakan melakukan evaluasi guna menganalisis kekurangan di promosi yang sudah dilakukan. Tentunya semakin cepat mengetahui kesalahan dan kekurangan, maka akan semakin cepat juga untuk melakukan perbaikan dalam strategi marketing.
Jenis CTA
Call to action adalah sesuatu yang bermanfaat untuk bisnis kalian. Tentunya supaya pemanfaatan menjadi lebih maksimal kalian perlu mengetahui apa saja jenis call to action.
1. Lead Generation
Leads merupakan istilah yang dapat menggambarkan sekelompok orang ataupun perusahaan yang merasa tertarik dengan jasa atau produk yang ditawarkan.
Untuk memperoleh leads, kalian perlu menempatkan CTA pada tempat yang jelas serta terlihat pengunjung. Pemakaian CTA supaya pengunjung website melakukan pendaftaran ataupun menjadi anggota dari situs web.
2. Event Promotion
Tujuan pemakaian CTA ini guna meningkatkan kesadaran pengunjung akan acara yang dilakukan dan mendorong pengunjung membeli tiket tersebut. CTA ini dapat diletakan pada berbagai tempat di website.
3. Social Sharing
CTA social sharing yakni ajakan untuk membagikan konten, kalian dapat mencoba cara tersebut dengan cara memberikan tombol social sharing di konten yang diunggah. Hal ini membantu mengetahui apakah pelanggan dapat terlibat dengan brand kalian atau tidak.
4. Tombol Baca Selengkapnya
Konten yang dibuat tidak harus ditampilkan semuanya. Kalian bisa mengajak ataupun membujuk audiens mengklik tombol “baca selengkapnya”. Tentunya tombol tadi juga disertakan link yang mengarahkan pengunjung pada halaman yang dituju.
5. Ajakan Melihat Produk maupun Layanan
Jenis ini mengajak audiens untuk mengakses halaman yang berisi informasi terkait jasa maupun produk. Tentunya dengan memberikan pendahuluan tentang pengenalan produk ataupun jasa terlebih dahulu.
6. Pengisian Formulir
Setelah memasuki landing page, pengunjung diharuskan mengisi formulir serta memasukkan data diri. Pastikanlah kalian meletakan tombol CTA berupa submit atau sign up pada tempat yang tepat.
7. Penawaran Produk dan Jasa
CTA jenis ini dimanfaatkan dengan meletakan tombol bertuliskan “Buy Now!” ataupun “Daftar Sekarang Juga”. Pemakaiannya perlu mewakili jasa maupun produk yang bisnis kalian tawarkan.
Cara Menggunakan CTA
Call to action adalah kalimat atau kata-kata yang berisikan ajakan supaya pengunjung website mau melakukan apapun yang menjadi tujuan kalian. Maka dari itu cara menggunakan call to action harus benar-benar tepat dan sesuai.
Jika berisi kalimat ajakan untuk membeli produk sebaiknya gunakan kata-kata yang terkesan natural dan sesuai dengan pembahasan di artikel bukan sebaliknya. Jika kalimat CTA dibuat asal-asalan maka pengunjung tidak terlalu tertarik dan tidak mengklik link yang sudah disediakan.
Cara Membuatnya CTA
Cara membuat call to action yang efektif yakni memberikan variasi berbeda ke pengunjung website. Ketika pengunjung masuk ke sebuah website akan tersedia banyak pilihan yang dapat dilakukan, agar efektif maka buatlah CTA untuk semua kegiatan yang kalian ingin arahkan kepada pengunjung website.
Sehingga kalian bisa secara mudah untuk memasukkan pengunjung ke marketing funnel milik kalian. marketing funnel merupakan proses marketing meliputi kegiatan yang dilakukan pengunjung. Bukan hanya itu saja, untuk penempatan serta warna tombol mengarahkan ke CTA tadi perlu terlihat jelas supaya tidak terlewat.
Contoh CTA
Supaya lebih jelasnya berikut ini adalah contoh call to action yang bisa kalian ketahui dengan lebih jelas. Contoh ini berupa CTA untuk konten sosial media, email marketing, landing page, iklan sosial media, dan lainnya.
“Klik link di bio” (konten sosial media)
“Upgrade ke akun premium sekarang” (email marketing)
“Baca selengkapnya” (landing page)
“Checkout Sekarang” (iklan sosial media) Sampai disini kalian paham jika call to action adalah sesuatu yang penting dalam digital marketing.
Agar kalian lebih memahami tentang digital marketing maka upgrade kemampuan kalian di Coding Studio, tersedia kelas digital marketing dengan tenaga pengajar profesional yang berkualitas.